Vredeburg Raih Predikat ‘Memuaskan’ dalam Survei Kepuasan Pengunjung

73,4% Akan Berkunjung Kembali & 89,9% Akan Beritahu Teman/Keluarga

Berdasarkan laporan hasil survei kepuasan pengunjung dari bulan Oktober-Desember 2022 pada pengunjung Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta diperoleh predikat Memuaskan, dengan indeks kepuasan pengunjung sejumlah 4,42 pada skala 1-5 atau 88,35 pada skala 1-100. Dalam Indeks Kepuasan Pengunjung ini meliputi 7 (tujuh) komponen yang disurvei meliputi kelengkapan koleksi; penataan koleksi; kelengkapan informasi koleksi; kelengkapan informasi signage; kenyamanan museum; kebersihan museum; serta sarana pendukung museum. Diantara tujuh komponen yang disurvei, kebersihan museum mendapatkan point tertinggi yaitu 4,45 dalam skala 1-5. Sementara dalam komponen lainnya dalam skala 1-5, masing-masing mendapatkan point 4,22 untuk kelengkapan koleksi; 4,35 untuk penataan koleksi; 4,37 untuk kelengkapan informasi koleksi; 4,24 untuk kelengkapan informasi signage; 4,30 untuk kenyamanan museum; 4,45 untuk kebersihan museum; serta 4,38 untuk sarana pendukung museum. 

Adapun profil responden cukup variatif dari wiraswasta hingga belum bekerja dengan mayoritas adalah pelajar (50,4%). Sedangkan dari seluruh responden, 61,2% merupakan kunjungan perdana, sisanya 38,8% merupakan pengunjung yang sebelumnya pernah berkunjung. Survei ini dilakukan dengan pengisian mandiri pada media komputer Sesditjenbud yang diletakkan di depan Ruang Pengenalan Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta.  

Selain mensurvei indeks kepuasan pengunjung, ditanyakan juga terkait probabilitas/kemungkinan pengunjung untuk memberitahu teman/saudara dan kemungkinan untuk datang kembali ke museum. Dalam survey tersebut, mayoritas 73,4% pengunjung menyatakan akan berkunjung kembali, sedangkan 22,3% menyatakan pikir-pikir, dan 4,3%  menyatakan tidak akan berkunjung kembali. Sementara terkait kemungkinan pengunjung akan memberitahu teman/saudara, mayoritas responden 89,9% menyatakan akan memberitahu teman, keluarga/kerabat, sedangkan 10,1% menyatakan tidak akan memberitahu. 

Kemudian, survei tersebut juga menanyakan apakah pengunjung mengetahui adanya website dan media sosial museum sebagai sarana publikasi dan komunikasi era digital. Sebanyak 44,6% menyatakan mengetahui dan sudah melihatnya, 28,78% mengetahui adanya website dan media sosial museum namun belum melihatnya, dan 26,62% tidak mengetahui adanya website atau media sosial museum. 

Dalam survei ini juga memberikan ruang bagi pengunjung untuk menuliskan saran, masukan, ataupun apresiasi untuk museum. Beberapa saran dari pengunjung diantaranya terkait perlunya ditambahkan kursi beristirahat bagi pengunjung; perlunya ketersediaan kantin maupun souvenir khas dari museum; perlunya ditambahkan jumlah pemandu/edukator museum; serta perbaikan dalam layar/monitor informasi museum. 

Penulis: Lilik Purwanti (Pamong Budaya Ahli Pertama Unit Utama Museum dan Cagar Budaya)