Berlanjut, Kolaborasi Museum dan Cagar Budaya Kedutaan Ceko: Digitalisasi Museum Menuju Masa Depan Digelar Di Museum Benteng Vredeburg

Yogyakarta, 25 Maret 2025 – Kolaborasi Museum dan Cagar Budaya  dengan Kedutaan Besar Republik Ceko masih berlanjut, tidak hanya digelar di Jakarta seminar juga digelar di Yogyakarta, mengusung tema yang sama “Digitalisation, AI, Digital Technology, Museum Presentation & Augmented Reality, 3D Technology & IT Security” berlangsung di Ruang Audiovisual Gedung F Lantai 2, Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta ini dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan di bidang pengelolaan museum.

Seminar dibuka dengan sambutan dari Penanggung Jawab Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta, Vincencius Agus Sulistya. memberikan sambutan. Dalam sambutannya, Agus Sulistya menyampaikan beberapa hal, diantaranya program-program layanan publik yang dilaksanakan Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta, jumlah kunjungan wisatawan ke Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta tahun 2024, serta ucapan terima kasih atas kehadiran delegasi dari Republik Ceko dalam seminar internasional tersebut.

Duta Besar Republik Ceko, H.E. Jaroslav Doleček, menyampaikan apresiasi atas kerja sama ini. Ia mengungkapkan bahwa Republik Ceko telah melakukan berbagai inovasi dalam pengelolaan museum, termasuk digitalisasi koleksi dan penerapan sistem keamanan berbasis teknologi informasi.

Seminar ini dipandu oleh moderator Haris Rahmanendra, dan menghadirkan tiga pembicara utama. Jauhari Chusbiantoro, penanggungjawab data dan informasi Museum dan Cagar Budaya (MCB), memaparkan materi tentang manajemen aset digital. Sementara itu, Michal Lukes, Direktur Jenderal Museum Nasional Republik Ceko, dan Martin Soucek, Kurator Museum Nasional Republik Ceko, memperkenalkan mengenai sejarah, pengembangan bangunan hingga penataan pameran museum nasional Ceko, berbagi pengalaman dalam mengimplementasikan infrastruktur digital di museum modern, dengan menyoroti berbagai teknologi yang telah diterapkan di Museum Nasional Republik Ceko, termasuk digitalisasi koleksi, integrasi augmented reality, serta penerapan sistem keamanan berbasis AI.

Acara diakhiri dengan sesi diskusi interaktif antara peserta dan pembicara yang membahas tantangan serta peluang implementasi teknologi digital di museum-museum Indonesia.

Penulis : Ita Ratnasari (Komunikasi dan Kemitrran Museum dan Cagar Budaya Kementerian Kebudayaan)